Mitsubishi L-300, Sang Legenda yang Masih Berjaya


Harus diakui, Mitsubishi L-300 mempunyai sejarah panjang di Indonesia. Pertama kali diimpor dari Jepang tahun 1981, mengandalkan mesin bensin 1,4 liter. Tahun 1984, L-300 ditenagai mesin bensin 1,6 liter (4G32 Saturn) dan mesin diesel 2,3 liter. Tahun 1988, mesin diesel L-300 ini dinaikkan kubikasinya menjadi 2,5 liter, dengan kode mesin 4D56 Astron. Mesin diesel inilah yang masih bertahan hingga sekarang, karena L-300 mesin bensin sudah diskontinu tahun 2000 karena kurangnya minat pasar Indonesia.

Dalam riwayatnya yang panjang tersebut, L-300 alias L Sapek (kadang disingkat menjadi ELSA) sudah menjadi andalan pengusaha angkutan Nusantara. Ukuran L-300 dirasa cukup pas untuk angkutan di perkotaan maupun perdesaan. Fungsinya pun fleksibel. Sebagai pickup angkutan barang, mobil box, minibus untuk angkutan penumpang, dan lain-lain. Konsumsi BBM nya pun tidak terlalu boros, berkisar 1:8-9 km/l untuk dalam kota dan 1:11-12 km/l untuk luar kota. Daya angkutnya juga bagus, standarnya 2,5 ton. Bahkan overload sedikit pun masih mampu, hanya saja lebih boros bahan bakar.

Lalu bagaimana dengan evolusi eksterior dan interior mobil gaek ini? Setelah mengalami beberapa kali minor facelift, dan penambahan fasilitas powerstreering pada tahun 2007, secara umum bentuk L-300 tidak berubah. Masih berbentuk mengotak, dengan posisi mesin di bawah jok. Pabrikan tampaknya memahami selera pengusaha Indonesia yang lebih mementingkan kehandalan dan kekuatan armadanya, dibanding gimmick superfisial alias hiasan luar saja.

Mengenai harga, lantaran demand-nya tetap ada, pasaran bekasnya bisa dibilang stabil. Satu contoh, L300 lansiran tahun 2003 dipasarkan seharga 63 juta rupiah. Kondisinya tidak bisa dibilang mulus, mungkin karena sudah banyak di-abuse untuk angkutan berat oleh pemiliknya. Kalau kondisi masih mulus, harga bisa menyentuh 80-an juta. Untuk tahun produksi 2010-an, harga L300 bahkan masih bertahan di atas 100 juta rupiah. Mantap memang.

Nah, bagaimana jika Anda sebagai pengusaha yang sedang maju-majunya, ingin meminang L300 secara buka plastik alias baru gres? Menurut info resmi mitsubishi motors, harga lansiran 2020 untuk versi pick up standard dibandrol Rp 190.500.000. adapun Pick Up Flat Bed Rp 191.000.000, dan Cab Chasiss Rp 186.000.000. (harga OTR DKI Jakarta).

Versi terbaru ini diklaim lebih nyaman, dengan fasilitas misalnya power steering, speedometer yang mudah dibaca, kabin yang lapang dan bisa memuat 3 orang, laci untuk menyimpan nota atau surat jalan, dan tak lupa disertakan headunit single din lansiran JVC. Cukup menghiburlah untuk perjalanan ke luar kota angkut sayuran. Bayangkan menyetir L-300 bermuatan penuh sayuran segar, berkecepatan 100 KM/jam di tol lintas Jawa, ditemani sound system koplo menggelegar, rasanya suatu kebahagiaan tersendiri bagi para drivernya. Ya nggak sih? J

 


Tidak ada komentar: