Spesifikasi TVS Kargo

Viar Karya 200cc

Komparasi

Traveling ke luar kota, atau bahkan ke luar negeri, akan sangat asyik dan fleksibel menggunakan campervan. Yakni, mobil yang dimodifikasi sehingga bisa digunakan untuk sarana akomodasi.
Namun, campervan yang tersedia di pasaran biasanya harganya cukup mahal. Biaya modifikasinya bisa seharga mobil basicnya itu sendiri. Nah, Bagi pembaca otomodify yang berkeinginan merancang dan membangun sendiri campervannya, berikut saya tampilkan satu contoh dari Jepang.
Pemiliknya adalah Japan campers, perusahaan yang menyewakan campervan untuk berwisata di Jepang. Ada berbagai pilihan mobil kecil yang disewakan, dengan basic mobil yang setara MPV boxy di Indonesia, semacam Suzuki APV, Daihatsu Granmax/Luxio, atau Nissan Evalia.

Campervan dengan basis Nissan Clipper


Nissan Clipper bermesin bensin 3 silinder dengan kubikasi 658 cc, tergolong kei car (mobil kecil ala Jepang). Berbobot 980 kg, dengan dimensi tinggi 1890 mm, panjang 3395 mm, dan lebar 1475 mm. Bisa dibilang ukurannya setara Suzuki Carry 1000. Dari luar, tampak mobil ini seperti layaknya mobil "normal". Lalu bagaimana tampilan dalamnya, yang diklaim bisa menampung dua orang dewasa untuk bercamping ria?

Kemaren ada kawan yang menawarkan jasa nano coating yang baru ia launching. Jangan dibayangkan kalo ia punya bengkel atau kios detailing mobil ya, hehe. Sebab ia hanya membeli obat atau bahan nano-nanoan (hihi) di marketplace online, lalu diaplikasikan sendiri dengan modal belajar caranya di youtube.

Menurutnya, bahan tersebut bisa membuat cat mobil yang baret bisa mulus lagi. Menarik sih, perlu dicoba kali ya? Tunggu update dari saya ya.
Salam gaspol!

Belakangan ini marak dipromosikan jasa cuci kendaraan, yang bisa mendatangi konsumen. Cuci panggilan ini bisa melayani segala macam kendaraan, baik mobil maupun motor.
Dari survei singkat ke beberapa penyedia jasa cuci panggilan tersebut, tarif yang dipatok relatif lebih mahal dibanding cuci kendaraan konvensional. Namun selisihnya tidak banyak. Misalnya, jika cuci mobil yang menetap dibandrol 30 sd 35 ribu rupiah, cuci panggilan mematok tarif 40 sd 45 ribuan.
Rasanya cukuplah menarik untuk dicoba, sebab walaupun mahal dikit, namun bisa hemat waktu dan bahan bakar yang musti dikeluarkan jika kita menyambangi tempat cuci konvensional.
Salam gaspol!

Adik saya bilang, ingin membeli mobil. "Mobil yang murah aja, untuk belajar nyetir", begitu ujarnya.
Menurut pengamatannya, mobil murah itu adalah daihatsu charade.
Mengapa nggak carry aja, tanya saya. Kan bisa sekalian buat angkut-angkut.
Tapi ia pingin mobil yang berbentuk sedan, jadi lebih nyaman naikannya.
Lewat beberapa hari dari perbincangan tersebut, timbul penasaran saya, apa benar charade adalah mobil termurah? Dengan kondisi masih normal tentunya.
Coba cek olx.com lah saya
Beneran, murah, seharga motor second.
Walaupun ada pe er nya alias musti perbaikan dulu dikit.
Begini deskripsi si penjual:

Bismillah dijual Charade tahun 80 SS LKP kelistrikan normal sekali stater jozz siap luar kota Plat B pajak puless minus masuk gigi 3 ga bisa balik ke netral atau gigi 1,2,4 mentok di 3 tapi masih bisa jalan dan tarikan jangan ditanya jual apa adanya harga nett udah murah jangan nawar lagi ya, mobil seharga motor seken terima kasih

Nah, sedikit terjawab rasa penasaran saya tentang mobil termurah versi adik saya. Salam gaspol!

Seringkali di jalanan kita lihat motor-motor yang tidak terawat. Selain body kotor tidak tercuci, komponen logam karatan, yang paling kentara adalah komponen kaca/mika yang kusam. Untuk mengatasi kaca/mika yang kusam, jika masih belum parah bisa menggunakan produk cuci/poles, misalnya dari KIT atau sejenisnya. Namun jika sudah parah, bisa saja diganti. Pada motor (terutama motor cina), yang paling sering kusam adalah kaca lampu belakang (rear tail lamp). Mungkin pemilik atau biker menyangka harga kaca lampu belakang ini mahal, sehingga tidak segera mengganti. Bahkan jika sudah pecah atau retak, masih saja diselamatkan dengan dilackban. Sangat mengenaskan.
Dari saran sebuah bengkel, saya jadi tahu kalo harga kaca/mika lampu belakang ini cukup murah. Produk orisinil untuk Honda (supra) bisa ditebus dengan uang kurang dari 30.ooo.
Komponen mika lain yang murah adalah mika pelindung instrumen di batok lampu. Mika ini dibandrol 11 ribu saja. Wah, dengan uang 50.000 saja, motor anda sudah kinyis-kinyis lagi.... xixi...

Bagi Anda owner atau yang berminat meminang GranMax, ada referensi modif nih. Dari thread sebelah, blog ini, dan juga imaginasi sendiri, terangkumlah sketsa kasar berikut…silakan diaplikasi kalo suka…

Mobil tipe 1.3 D (1300cc)

Interior
- jok tengah diubah jadi kapten seat. Captain seat bisa ambil dari lepasan APV Arena yang Captain Seat, atau bisa juga jok aftermarket.
- Jok tengah yang asli dipindah ke belakang. Sebaiknya jok tersebut dimodif dulu, yakni ditambahi busa biar lebih empuk. Lalu, dibungkus bahan jok yang sama dengan jok captain seatnya (jika dirasa bahan jok aslinya belum memuaskan).
- Untuk mengurangi kebisingan dan juga panas, karpet dan peredam ditambah
- Karena AC masih belum double blower, jika dirasa kurang dingin bisa kontek ke tukang AC.
- Boleh juga aplikasi korden keliling, biar kayak mobil termehek-mehek transtv, haha…

Eksterior
- Velg diganti ukuran 17"
- Ditambahi spion kecil di bonet, mirip dengan Granmax versi ekspor (Toyota Liteace)
- High mount stop lamp di bagian rear
- kalo suka, di depan bisa dikasi bull bar, yang kecil-kecil aja, jangan bull bar truk ya...xixi

Entertainment
- tape double din punya terios/nissan xtrail ditambah TV/DVD monitor roof
- bagian tengah antara sopir dan penumpang depan dibuatkan konsol sendiri dan di isi DVD/SD card/USB player

Katanya modif seperti ini habis sekitar 15 jutaan, jadi kalo ditotal harga mobil 90 jutaan + 15 jutaan = 105 jutaan lumayan dapat mobil murah yang nyaman…

Ok, any further suggestion?