Debu yang menempel pada bodi kendaraan tentu tidak sedap dipandang mata. Kalau dibiarkan, debu yang menumpuk juga bisa mengeras, sehingga menyulitkan ketika ingin mencuci kendaraan. Belum lagi kalau debu tersebut menggumpal, bisa menyebabkan baret atau goresan halus pada bodi mobil.

Membersihkan debu ini tidak harus dengan mencuci kendaraan. Terutama apabila tidak ada waktu yang cukup, padahal Anda ingin segera memakai kendaraan. Solusinya adalah dengan menghilangkan debu secara kering.

Beberapa orang menggunakan kemoceng untuk membersihkan debu yang menempel tersebut. Namun jika tidak hati-hati, gesekan debu tersebut malahan bisa menimbulkan baret di bodi. 

Yang disarankan adalah lap secara halus dan ringan menggunakan kain microfiber. Usahakan memakai kain microfiber yang bagus, karena mempunyai daya statis untuk mengangkat debu dari bodi kendaraan, sehingga menihilkan peluang cat kendaraan tergores.

Harga kain microfiber berkualitas baik ini cukup murah. Untuk ukuran 40 x 40 cm, bisa ditebus dengan dana 38 ribu rupiah.

 

Salah satu komponen kecil namun penting pada kendaraan adalah cairan wiper. Apalagi di musim hujan, cairan wiper sangat berguna untuk membersihkan kaca depan maupun belakang dari kotoran, minyak, atau oli yang terciprat dari jalanan bersama air hujan. Kotoran-kotoran tadi akan membuat air hujan tidak bisa diseka dengan sempurna dari kaca.

Beberapa orang merasa cukup untuk mengisi tabung wiper fluid atau washer dengan air biasa. Namun air biasa ini tentu tidak bisa mempunyai daya pembersih terhadap kaca. Oleh karena itu, seyogyanya kita mengisi tabung washer ini dengan cairan khusus, tentunya yang mengandung sabun atau zat pembersih.

Dewasa ini cairan washer fluid siap pakai sudah banyak tersedia di pasaran. Harganya bervariasi, yang biasanya berbanding lurus dengan kemampuan membersihkan kaca, dan juga aspek ramah lingkungan serta tidak merusak bagian-bagian lain dari bodi kendaraan.

Nah, kali ini, tidak ada salahnya kita meramu sendiri wiper fluid. Selain murah dan mudah, dengan meramu sendiri kita tahu komposisi bahan yang aman dan tidak merusak kendaraan.

Wiper fluid bisa dibikin dari bahan yang ada di setiap rumah tangga, yakni: sabun pencuci piring, ditambah alkohol 90 sd 99 persen.

Pertama, siapkan 4 liter air, satu sendok makan sabun pencuci piring (Sunlight, Mama Lemon, dll), dan satu cangkir alkohol. Campur ketiga unsur ini secara merata, dan siap dimasukkan ke dalam tangki washer fluid kendaraan Anda. 

Ada baiknya, Anda tes dulu hasil dari racikan ini. Jika dirasa busa yang dihasilkan terlalu banyak, Anda bisa menambahkan kembali air bersih secukupnya. Nah, mudah kan?

Motor listrik sudah menjadi keniscayaan di era mendatang. Indonesia pun tidak mau ketinggalan, apalagi setelah terbit aturan terkait, yakni Perpres No. 55/2019 tentang Percepatan Progam Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle).

Beberapa produsen lokal maupun importir mulai diminati dagangannya oleh masyarakat. Meski demikian, yang banyak beredar bisa dibilang baru entry level, terutama karena mengejar keterjangkauan harga. Jangkauan jelajah masih rendah, berkisar 40 hingga 120 km (biasanya harus double baterai). Powernya juga cukupan saja, misalnya saja Gesit yang 6.7 hp. 

Nah, bagaimana jika kita melongok ke penjuru dunia, yang telah melahirkan beberapa motor listrik bertenaga besar, 200 hp misalnya? Dan juga jangkauan jelajah yang lebih dari 300 km sekali charge? Berikut kami review sejumlah motor keren yang bertenaga besar, sebagai inspirasi pengembangan industri dan teknologi motor listrik di negara kita.

1. Damon Hypersport

Motor bergenre sport ini mempunyai tenaga yang nggegirisi, sebesar 200 hp sehingga akselerasi dari 0 – 100 kmpj bisa dicapai di bawah 3 detik. Top speed yang bisa diraih mencapai 320 km per jam. Adapun jangkauan jelajahnya juga cukup mantap, mencapai 320 km untuk sekali pengecasan. Baterainya sendiri berkekuatan 21.5 kWh, yang bisa dicharge penuh dalam waktu kurang dari tiga jam.

Damon Hypersport memungkinkan pengaturan pada windshield, handlebar, jok, dan footrest, yang diberi nama paten SHIFT. Dengan demikian, motor ini bisa menyesuaikan posisi dan gaya rider untuk kebutuhan perjalanan dalam kota (commuter mode) yang sering stop and go, ataukah untuk pengendaraan kecepatan tinggi (sport mode) di jalanan yang memungkinkan (termasuk di sirkuit). Pengaturan cukup dilakukan dengan menekan satu tombol saja, dan secara elektronik keempat titik posisi riding di atas akan berubah.

Fitur berikutnya, dijuluki COPILOT. Sistem ini akan men-scan dan memberikan warning kepada pengendara tentang kondisi di sekelilingnya (360°). Jika ada bahaya, misalnya kendaraan lain yang mengarah ke jalur motor dan tak terlihat oleh rider karena posisi blindspot, CoPilot akan mendeteksi dan memperingatkan rider melalui getaran pada setang, informasi pada layar led di spedometer, dan layar kamera belakang yang beresolusi on 1080p.

Motor ini juga dilengkapi konektivitas 4G dan perangkat AI (artificial Intelligence) yang menganalisis dan menyempurnakan setting pengendaraan sesuai dengan gaya si rider.

Ada dua pilihan motor Damon. Pertama, Damon Hypersport HS yang dibandrol 24.995 USD (harga riil bisa lebih murah lagi, karena belum termasuk insentif atau diskon yang diberlakukan untuk kendaraan listrik). 

Kedua, Damon Hypersport Premier, dibandrol lebih tinggi yakni sebesar 39.995 USD. Tipe Premier ini lebih keren, sebab disematkan parts berkelas seperti rem Brembo, suspensi Ohlins, dan single swingarm.

Dari info website resmi Damon (damonmotorcycles.com), motor ini sangat diminati oleh konsumen terutama di benua Amerika, terbukti dengan inden yang telah full hingga tahun 2021.

2. Lightning LS 218

Ini dia, motor listrik superbike tercepat di dunia, produksi Lightning Motorcycle. Top speednya 351 km/jam. Harganya memang tak murah, berkisar 38.888 dolar AS untuk tipe 12 kWh, dan 46.888 dolar AS untuk tipe 20 kWh. Namun harga tersebut sebanding dengan potensi kekuatan yang dimiliki motor ini, termasuk komponen apik yang disandang: suspensi Ohlins, rem Brembo, bodi yang terbuat dari serat karbon, velg magnesium forged dari Marchesini, dll.

 

Berikut spesifikasi lengkapnya:

Suspensi depan: garpu lansiran RaceTech (opsi upgrade: ?hlins FGRT upside down) NIX30 cartridge internals, TiN surface treatment, billet aluminum radial caliper mountings. Fully adjustable spring preload, compression and rebound damping

Rem: Dual Brembo 320mm disc; Brembo radial-mount forged 4-piston calipers, 2 Brembo T-Drive 320mm Fully-Floating Rotors, 2 Brembo Brembo GP4-RX CNC Radial Calipers

Regenerative Braking yang bisa diprogram

Tinggi jok: 32 inci (81 cm)
Bobot kendaraan: 495 lbs (225 kg)

Roda depan: Lightning forged aluminum  3.5" x 17", 120/70Z R17, Belakang: Lightning forged aluminum 6.0" x 17", 190/55Z R17

Transmisi: sistem direct

Pengecasan: 30 menit dengan menggunakan fast charger DC, 120 menit dengan charger level 2

Battery Pack (3 pilihan): Baterai 380V 12 kwh (Jangkauan 100-120 mil satu kali pengecasan), Baterai 380V 15 kwh (Jangkauan 120-150 mil satu kali pengecasan), Baterai 380V 20 kwh (Jangkauan 160-180 mil satu kali pengecasan)

Suspensi belakang: Swingarm terbuat dari aluminum billet, dengan shockbreaker dan sistem link Ohlins TTX36
Bisa disetting untuk preload, ketinggian motor, dan kompresi serta rebound untuk kecepatan tinggi dan rendah

Motor: IPM liquid cooled 150kw+ 10,500 rpm electric motor (200 hp dan torsi 168 ft·lbs)

Karet wiper yang sudah aus tentu harus diganti. Jika tidak, karet wiper yang mengeras dan getas tidak akan bisa sempurna menyeka air, bahkan akan bisa menggores kaca.

Cara penggantian cukup mudah, bisa dilakukan sendiri. Ada baiknya Anda melepas dahulu karet wiper tersebut, dan membawanya sebagai contoh untuk membeli ke pusat onderdil mobil. Cara membukanya sebagai berikut:

Copot klip pada ujung karet wiper, lalu tarik perlahan karet wipernya. 

Jika Anda membeli karet wiper yang universal, panjangnya mungkin lebih dari yang seharusnya. Cukup Anda potong sesuai contoh karet lama.

Lalu bagaimana jika rangka wiper juga sudah karatan dan perlu diganti? Cara mencopotnya mudah, yakni membuka pengait antara rangka wiper dengan gagangnya.

 Anda bisa menggantinya dengan model yang sama, atau bisa juga mengganti dengan yang tipe frameless.  

Kisaran harga karet wiper refill mulai Rp. 30.000. Adapun jika membeli wiper frameless, harganya 200.000 untuk sepasang.

  

Kendaraan yang resik dan terawat tentu membuat kita nyaman menggunakannya. Perawatan ini tidak harus mahal atau bergantung pada bengkel dan pihak lain. Anda pun bisa melakukannya sendiri, dengan biaya yang lebih murah tentunya.

Misalnya, jika menemui blok mesin, velg, atau bagian kendaraan lain yang terbuat dari stainless dan besi tampak kusam. Solusinya adalah dengan dipoles, yang tentunya bisa dilakukan sendiri saat santai di rumah.

Bahan untuk memoles ini mudah diperoleh dan harganya murah. Yang siap pakai, misalnya produk Sanpoly. 

Harganya 35 ribu untuk kemasan 500 ml. Aplikasinya cukup mudah, masukkan cairan Sanpoly ke dalam semprotan bekas, lalu semprotkan pada part yang ingin dikilapkan. Gosok secara halus saja dengan kain katun atau chamois.

Pilihan berikutnya, adalah pasta poles merk Autosol. Harganya cukup terjangkau, untuk kemasan 50gr dibandrol 17 ribu rupiah. Cara pemakaiannya, gunakan lap katun atau microfiber yang telah diolesi sedikit Autosol untuk menggosok bahan yang ingin dikilapkan. Lakukan beberapa kali agar hasilnya bisa kinclong dan tahan lama.

Ada lagi cara yang lebih hemat, yakni menggunakan batangan batu hijau untuk poles, beberapa merknya adalah Inasol dan Langsol. Dengan dana 30 ribuan rupiah Anda bisa memperoleh Langsol yang beratnya 500gr. 

Batu hijau segini sudah bisa untuk memoles berkali-kali. Penggunaannya seperti sabun, yakni setelah dibasahi dengan pengencer (bisa memakai thinner) dioleskan ke bagian yang ingin dikilapkan. Gosok part tersebut dengan kain, sampai noda-noda hilang dan tampil kilau asli logam atau stainlessnya. Selain digosok langsung, Langsol bisa dipotong kecil, lalu cuilan tersebut diencerkan dengan thinner. Larutan tersebut lalu siap untuk memoles kendaraan Anda.

Saat ini sudah cukup populer kendaraan pemadam yang berbasis motor niaga roda tiga, baik itu produksi ATPM sendiri, ataupun buatan karoseri. Harganya pun cukup terjangkau, mulai dari 50 jutaan sudah memperoleh motor pemadam roda tiga yang mempunyai perangkat lengkap. Kelebihan dari pemadam roda tiga ini adalah mampu menerobos gang-gang sempit yang tidak bisa diakses mobil pemadam. Padahal, gang-gang sempit di pemukiman padat penduduk biasanya rawan kebakaran. 

Satu contoh yang cukup menarik adalah motor pemadam produksi Viar. Motor pemadam yang berbasis Viar Karya 200 CC ini sudah dilaunching sejak pertengahan tahun 2018. Menurut pihak pabrikan, motor ini cukup laku, terbukti bisa terjual puluhan unit per bulannya, yang biasanya dibeli oleh dinas instansi pemerintah ataupun perusahaan swasta. Spesifikasi yang ditawarknan berupa tangki air berkapasitas 500 liter. Jika pemesan menginginkan, tangki bisa diperbesar menjadi kapasitas 900 liter. Selain itu, motor damkar Viar ini juga dilengkapi selang hidran sepanjang 20 meter, didukung sistem rangkaian bolak-balik (sedot-dorong). Perlengkapan lain (opsional) bisa berupa tangga alumunium, perlengkapan personil seperti baju pemadam, helm, dan kapak khas petugas pemadam. 

Opsi motor pemadam berikutnya, muncul dari pabrikan Nozomi. Kami belum memperoleh harga pasaran resminya, namun ditilik perlengkapannya cukup menarik. Misalnya, mesin pompa bertenaga bensin yang terlindungi oleh bracket besi yang kuat. Dengan demikian, pompa ini aman dari benturan benda keras ataupun guyuran air. Bagian samping bawah tangki dimanfaatkan untuk bagasi yang bisa diisi perlengkapan pemadam kebakaran, seperti perlengkapan personil dan lain-lain. Selain itu, kran penyedotan dan penyemprotan air juga didesain kokoh dan mudah digunakan.

Pabrikan lain yang tidak mau ketinggalan dalam urusan motor pemadam ini adalah TVS, produsen asal India. Dengan berbasis motor TVS Kargo yang diproduksi di pabriknya di Indonesia, TVS pemadam ini menggendong tangki yang cukupan saja, yakni 300 liter. Meski demikian, mesin pompanya sangat andal, bermerk Waterax yang sudah banyak digunakan untuk mobil pemadam kebakaran. Harganya juga cukup lumayan, unit pemadam TVS dengan Waterax ini dibandrol 120 juta (OTR Jakarta). Adapun jika memakai pompa biasa, harga bisa lebih bersaing, yakni 95 hingga 100 juta rupiah. Motor pemadam lansiran TVS ini sudah dilengkapi dengan tangga yang ditempatkan dipenyangga di atas tangki. Selang air juga mencapai 30 meter, unggul dibanding motor pemadam tiga roda pesaingnya. Tambahan fasilitas lainnya adalah sirine dan lampu rotator.

Selain pihak pabrikan ATPM, beberapa perusahaan karoseri juga memanfaatkan motor tiga roda sebagai basis untuk kendaraan pemadam. Seperti misalnya karoseri Delima Jaya, yang berpusat di Bogor. Sample motor pemadam yang dipajang oleh Delima Jaya adalah berbasis TVS Kargo, meski konsumen bisa memilih basis merek motor tiga roda yang diinginkan. Perlengkapan dan bentuk juga fleksibel bisa menyesuaikan kebutuhan dan anggaran pemesan.

Oke, sukses dan semakin maju deh industri otomotif Indonesia!

 

Mungkin Anda pernah mengalami, ban tubeless seperti bocor halus. Angin ban dalam beberapa hari berkurang, bahkan kadang habis. Ketika dicek ke tukang tambal ban, ternyata tidak ada yang bocor.

Nah, yang sering menjadi penyebabnya adalah pasir yang menempel di antara velg dan ban. Bisa jadi karena kondisi hujan atau melewati jalan becek, ban terkena banyak pasir. Pasir yang menempel tersebut, jika tidak dibersihkan, akan mengisi celah antara velg roda dan ban. Kondisi bisa semakin parah jika tekanan angin kurang, sehingga pasir akan masuk semakin dalam ke celah-celah lingkaran ban. Inilah yang menyebabkan angin akan keluar dari celah yang ditimbulkan oleh pasir tersebut.

Solusinya, bisa dikerjakan sendiri. Kempeskan ban sampai hampir kosong anginnya. Lalu, bersihkan seluruh lingkar antara velg dan ban menggunakan kuas dan air sabun. Jika kotoran membandel, bisa digunakan sikat yang biasa untuk menyikat cucian baju. Bersihkan sampai benar-benar merata dan hilang semua kotoran atau pasir.

Setelah beres, pompa kembali ban sesuai dengan standar tekanan ban, untuk motor bagian depan biasanya maksimal 30 psi, ban belakang maksimal 35 psi.

Oke, beres deh!

1. Bahan utama baby oil dan sabun cuci

Baby oil: 50 ml
air bersih: 20 ml
Adapun pemakaiannya, setelah ban kondisi bersih dan kering, semprotkan ramuan ini ke ban beberapa semprotan, lalu ratakan dengan kain kaos bekas.
Hasil dari semir ban homemade ini bisa bertahan sekitar satu bulan.

2. bahan utama minyak jarak dan alkohol

Dosisnya sebagai berikut:
Minyak jarak: 100 ml
Sabun cuci: 30 ml
Alhohol: 300 ml
Air bersih: 7,5 liter
Pertama, bersihkan ban dengan sabun cuci dan air bersih. Setelah kering, gunakan alkohol untuk membersihkan sisa-sisa kotoran yang membandel. Gunakan alkohol seperlunya saja, dengan meneteskannnya pada kain kaos bekas lalu dioleskan ke ban.
Setelah bersih, aplikasikan minyak jarak menggunakan kain kaos atau kain microfiber. Usap secara merata dengan gerakan memutar. Hasilnya, ban akan tampak hitam mengkilap, tahan lama, serta kotoran tidak mudah menempel.